Sabtu, 19 Februari 2011

Rp 100.000,-



Pagi itu, bu dosen menjelaskan panjang lebar.. tentang pemasaran.. Tiba di satu penjelasan yang selama ini tidak pernah saya pedulikan padahal saya tahu. Untuk Rp 8.000.000,- yang kami bayarkan di tiap semester, kurang lebih Rp. 100.000,- yang kami bayarkan untuk setiap pertemuan tatap muka di kelas (2sks). dang...!!! Rasa-rasanya selama ini bukan hanya saya, tapi hampir semua teman-teman saya kurang menyadari ini. mahal yaa...:S

Rp 100.000,- yang sudah saya abaikan, yang saya pakai dengan sengaja bolos ngampus, yang saya pakai buat chatting-an saja dikelas, yang saya pakai buat bbm-an, twitter-an dan semua aktivitas yang sebenarnya saya punya banyak waktu untuk itu berhubung saya setengah mahaiswa setengah pengangguran. haha...:D but why you make it so bored dear lecturer...?
Karena saya belum tahu rasanya cari duit sendiri, saya jadi mengabaikan ini padahal ini PENTING.

Sejumlah itu juga yang sudah kami bayarkan untuk semua penggunaan fasilitas kampus. Untuk naik bis kuning, untuk fasilitas toilet (yang harusnya sih bersih), untuk pemijaman buku, untuk mushola, dan jangan lupa untuk sebuah senyum dan keramahan pegawai departemen teknik industri...:)

Sedikit banyak ini memotivasi saya dan semoga teman-teman juga. Memotivasi saya untuk menghargai uang, menghargai waktu dan menghargai ilmu yang sudah diajarkan di kelas juga ilmu yang diajarkan oleh kehidupan yang kadang tidak kita sadari. Good Luck guys.... Semoga ini juga yang akan memotivasi kita untuk lulus tiga semester saja, karena terlalu banyak waktu dan uang yang harus kita keluarkan untuk bertahan enam bulan hanya untuk mengerjakan thesis. Ingatkan saya kapan-kapan...:))




1 komentar:

  1. Yach mulai saat ini dewi berjanji untuk tidak BBM,chating dll didalem kelas yang akan membuang percuma uang 100rb :-)

    BalasHapus

 
Free Blogger Templates